Pernah menyadari anak menunjukkan gejala ruam merah di kulit setelah mengkonsumsi susu sapi? Bisa jadi itu adalah tanda anak alergi susu sapi yang telah diminumnya. Jika menemukan hal tersebut, orang tua harus segera sadar dan berhenti memberikan susu sapi pada anak.
Sebab gejala yang muncul bisa makin banyak jika terus dipaksa minum. Pada anak yang alergi susu sapi, sel kekebalan dalam tubuhnya sedang melakukan perlawanan terhadap infeksi dengan cara berlebihan.
Jadi mudahnya, sekali anak minum susu sapi tubuhnya akan mengira protein dalam minuman tersebut adalah zat berbahaya. Maka imun akan sekuat tenaga melawannya sehingga anak akan mengalami beberapa reaksi alergi.
7 Tanda Anak Alergi Susu Sapi
Macam-macam tanda anak alergi susu sapi adalah sebagai berikut :
1. Mengalami Diare
Bila setelah minum susu sapi seketika anak mengalami diare berarti menjadi tanda anak alergi susu sapi. Diare dapat disebabkan karena sistem pencernaan anak mulai memberikan reaksi penolakan senyawa atau bahan gula alami yang terkandung pada susu. Kondisi seperti ini jika dibiarkan terus akan membuat anak makin lemah karena kekurangan cairan.
2. Menderita Napas Berbunyi
Tanda anak alergi susu sapi juga kerap kali memberikan gejala seperti mengi. Mengi adalah kondisi anak yang bernapas dengan berbunyi. Kondisi ini terjadi karena reaksi alergi sudah menyerang bagian pernapasan anak. Pada bagian tersebut akan banyak ditemukan semacam lendir. Lendir inilah yang membuat napas anak menjadi berbunyi.
3. Perutnya Terasa Kembung
Cobalah untuk mengetuk perut anak sesaat setelah minum produk susu sapi. Jika terasa kembung bisa jadi si anak menunjukkan reaksi alergi pada susu tersebut. Reaksi alergi setelah minum susu sapi dapat menyerang sistem pencernaan anak. Kebanyakan membuat perut si kecil menjadi kembung, hingga merasa ingin muntah.
Kondisi kembung terjadi karena perut terlalu banyak membuat gas sebagai salah satu bentuk reaksi alergi. Maka jika merasa perut si anak mulai kembung, berhentilah memberikan produk susu sapi.
4. Muncul Bintik Merah Di Kulit
Merupakan gejala paling umum yang dirasakan anak ketika menunjukkan reaksi alergi pada susu sapi. Munculnya bintik merah bahkan lebih parah jika usia anak masih tergolong bayi. Hal ini terjadi sebab bayi masih punya struktur kulit yang sensitif.
Tidak jarang bintik merah di kulit bisa memicu rasa gatal yang parah. Sehingga bisa memunculkan semacam ruam merah yang seakan bertumpuk-tumpuk jika kondisinya sudah parah. Kemunculan bintik merah ini akan ditunjukkan sangat cepat. Hanya beberapa saat setelah si anak meminum susu sapi.
5. Gejala Batuk
Batuk juga bisa menjadi salah satu tanda jika anak ternyata alergi susu sapi. Terutama bila anak masih bayi dan pernapasannya masih sangat sensitif. Reaksi batuk muncul sebagai akibat dari salah satu bagian tubuh si anak yang menolak kandungan zat susu sapi.
Awalnya mungkin anak mengeluarkan semacam suara serak. Setiap keluar suara serak anak juga terlihat seperti sangat kesakitan. Batuk juga kerap kali muncul sesaat setelah anak minum susu sapi.
Baca juga : Cara Mendidik Anak Yang Bandel Tanpa Harus Memarahinya
6. Menangis Ketika Menelan Susu
Terutama bagi yang anaknya masih bayi, lihat respon mereka setelah minum susu sapi. Jika si anak menangis jangan mengira rasa susu tersebut tidak enak sehingga anak kurang suka. Bisa jadi itu adalah tanda anak sedang menunjukkan gejala alergi yang kebetulan menyerang saluran pernapasannya.
Ketika anak menangis setelah minum susu sapi tidak menutup kemungkinan karena ia merasa sesak dan sakit di area tenggorokan.
7. Pembengkakan Pada Area Wajah
Bengkak pada wajah juga termasuk salah satu tanda anak alergi susu sapi. Ada kasus seperti syok anafilaktik yang sering ditemukan. Reaksi tersebut biasanya sampai harus merenggut keselamatan anak. Anafilaktik membuat wajah anak menjadi bengkak, memerah, hingga sampai harus gagal napas. Segera bawa ke dokter jika anak mulai mengalaminya.
Itu tadi sebanyak 7 tanda anak alergi susu sapi. Supaya lebih aman, ketika anak menunjukkan salah satu gejala di atas, sebaiknya segera bawa ke dokter. Dengan begitu bisa langsung dilakukan penanganan yang tepat.