Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Cacar Dengan Alami dan Tindakan Medis

Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Cacar

Cacar adalah penyakit pada kulit karena serangan virus herpes. Penyakit ini menimbulkan lenting yang mengandung air. Meskipun Lenting nantinya pecah dan kering sendiri, namun masih bisa meninggalkan bopeng di kulit. Beberapa perawatan alami maupun obat medis berikut ini bisa dilakukan, sebagai cara menghilangkan bopeng bekas cacar:

5 Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Cacar

Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Cacar
Gambar oleh Elsa Fersa Solina dari Pixabay

1. Lidah Buaya

Lidah buaya menjadi salah satu cara menghilangkan bopeng bekas cacar secara natural. Gel lidah buaya memang dikenal sangat membantu meredakan berbagai permasalahan pada permukaan kulit. Mulai dari luka baru hingga bopeng bekas lukanya, dapat dikurangi bahkan dihilangkan menggunakan olesan gel di daerah luka tersebut.

Tekstur gel lidah buaya memberikan rasa dingin di permukaan kulit yang terluka, sehingga nyaman digunakan bahkan pada luka baru sekalipun. Cara kerja gel ini adalah dengan membantu menghidrasi, serta mengembalikan kelembaban kulit. Kelembaban yang terjaga tentu mengurangi rasa gatal, sehingga mengurangi pula resiko digaruk dan memperburuk bekas luka cacar.

2. Air dan Minyak Kelapa

Air kelapa serta minyaknya atau yang dikenal dengan minyak kletik bisa juga digunakan sebagai alternatif penyembuh sisa luka cacar. Sejak dulu, orang tua kita sangat merekomendasikan ramuan ini untuk memperbagus kulit. Terbukti, beberapa penelitian memang menyebutkan kandungan zat di dalam air kelapa dan juga minyak kletik yang bisa membantu peremajaan sel kulit rusak.

Olesan air atau minyak, perlahan menutup luka dan membentuk kolagen, sehingga mempercepat penyembuhan luka dan berangsur hilang bekasnya. Bopeng bekas cacar pun akan berangsur hilang, jika ramuan ini digunakan rutin dan telaten pasca menderita penyakit cacar.

3. Krim Retinol

Selain bahan alami yang mudah didapat, menyembuhkan bopeng cacar juga bisa dilakukan dengan obat-obatan yang sudah diracik secara kimiawi, misalnya krim retinol. Secara klinis, penyembuhan luka berproses lebih cepat, produksi kolagen sebagai bahan peremajaan kulit bisa segera berproduksi dengan baik.

Retinol memiliki fungsi tersebut. Olesan krim retinol, selain membantu mempercepat penyembuhan luka, juga perlahan akan menyamarkan flek dan bopeng yang tersisa karena cacar, akibat terjadi regenerasi kulit yang baik. Retinol biasanya terkandung pada krim penghilang jerawat, yang umum dijual di apotik.

Baca juga: Perbedaan Jerawat Haid Dan Hamil

4. Vitamin E

Beberapa penelitian menyebutkan bahwa vitamin E bisa digunakan untuk membantu menghilangkan bekas luka. Kebutuhan vitamin E juga dipercaya sebagai salah satu kebutuhan nutrisi untuk kulit. Penggunaan vitamin E untuk mempercantik kulit pun banyak dilakukan oleh salon-salon kecantikan dalam bentuk injeksi, atau dikonsumsi rutin. Meski begitu, penggunaan krim ini masih harus berada di bawah pengawasan dan konsultasi dokter.

Kemajuan perbaikan pada kulit, hasil dari penelitian tersebut, menunjukkan progress yang signifikan. Akan tetapi, ditemukan ada pula efek samping pada penggunaan vitamin E, terutama dalam bentuk krim. Maka sebaiknya, jika ingin menggunakan terapi ini untuk menyembuhkan bekas bopeng cacar, pastikan berkonsultasi dengan detail kepada spesialis, agar tidak ada efek merugikan lainnya.

5. Tindakan Laser

Tindakan medis yang serius bisa juga dilakukan untuk menghilangkan bopeng bekas cacar, yaitu dengan menerapkan tindakan laser. Jadi tindakan ini bisa dilakukan setelah serangkaian pemeriksaan medis dilakukan terlebih dahulu. Hal ini tentu saja untuk menghindari efek samping pasca tindakan, salah satunya adalah hipopigmentasi, yang menyebabkan warna kulit menjadi terang namun tidak secara natural.

Sisa-sisa luka dan bopeng cacar yang mengganggu penampilan, bukan tidak mungkin untuk dihilangkan. Banyak usaha yang dilakukan untuk mencari cara menghilangkan bopeng bekas cacar, mulai yang natural, ataupun dengan treatment medis yang serius. Namun satu hal yang terpenting adalah, jangan melakukan garukan pada lentingan atau bekas cacar, karena hal tersebut akan memperburuk kondisi kulit bekas cacar.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

7 − six =

Scroll to Top