Ada banyak sekali cara serta tips mendidik anak yang bisa dilakukan para orang tua. Salah satunya adalah cara mendidik anak balita yang hiperaktif. Karena memang pada dasarnya anak yang hiperaktif memiliki cara didik yang sedikit berbeda.
Maka dari itulah, artikel ini akan membahas tentang hal tersebut. Tentu saja untuk membantu para orang tua yang memiliki anak yang tergolong hiperaktif. Berikut dibawah ini adalah beberapa cara mendidik anak balita hiperaktif :
1. Cari Kegiatan Yang Bisa Membuatnya Lelah
Anak hiperaktif juga memiliki ciri khas sulit jika diminta untuk istirahat atau tidur. Maka dari itu sering kali anak yang hiperaktif memiliki jam tidur yang kurang dibandingkan dengan balita yang tidak hiperaktif. Sebagai orang tua tentunya akan khawatir dengan hal satu ini.
Namun, cara satu ini dapat dicoba para orang tua yang sedang kebingungan menghadapi anak yang hiperaktif. Supaya anak tetap bisa beristirahat dengan cukup maka buatlah dia melakukan hal-hal yang dapat menguras energinya. Caranya bisa dengan membiarkannya dia bermain saja. Tentunya bermain dengan tetap berada dalam pengawasan orang tuanya.
2. Ajak Anak Melakukan Sesuatu Yang Membuatnya Tertarik
Cara satu ini adalah cara yang cenderung untuk membuat seorang anak yang hiperaktif diam untuk beberapa saat. Sama halnya dengan orang dewasa, jika tertarik dengan sesuatu maka tentunya akan benar-benar memperhatikan hal tersebut. Cara satu inilah yang bisa para orang tua lakukan untuk membuat si kecil diam beberapa saat.
Namun, untuk mengetahui hal ini diperlukan waktu terlebih dahulu. Tentunya untuk mencari tahu hal apa yang benar-benar akan menarik perhatian si anak. Karena tiap anak pasti memiliki ketertarikan pada hal yang berbeda-beda. Maka dari itu, disinilah peran orang tua sangat dibutuhkan untuk memahami dan mengetahui tentang ketertarikan anaknya.
3. Ajarkan Cara Beberes
Selain itu, anak yang hiperaktif pun tidak selalu membawa hal-hal buruk. Anak yang hiperaktif juga bisa dimanfaatkan untuk beberapa hal, salah satunya adalah beberes ini. Beberes berbagai hal-hal kecil, seperti merapikan mainnya bisa diajarkan kepada si kecil.
Dengan begitu orang tua bisa mendidik anak menjadi bertanggung jawab dengan memanfaatkan sifat hiperaktif anak tersebut. Hal ini tentunya sangat disarankan bagi orang tua yang merasa jika anaknya hiperaktif. Karena bisa mendatangkan dua keuntungan dalam satu waktu sekaligus.
Baca juga : Beberapa Cara Mendidik Anak Supaya Pintar Dan Kreatif
4. Ajak Bermain Di Luar Ruangan
Cara mendidik anak hiperaktif selanjutnya adalah dengan membawanya bermain keluar ruangan. Anak yang hiperaktif memang cenderung lebih mudah bosan. Maka dari itu, sebagai orang tua sangat perlu untuk selalu memberikannya suasana baru.
Salah satu caranya adalah dengan sesekali mengajaknya bermain keluar ruangan. Misalnya dengan cara mengajaknya bermain di taman yang memiliki berbagai permainan. Cara ini juga bisa dijadikan sebagai reward untuk anak. Contohnya, misalkan anak berhasil membereskan mainannya sendiri maka reward-nya adalah dengan berjalan-jalan ke taman.
5. Biarkan Dan Awasi Saja
Cara satu ini bisa dilakukan oleh orang tua yang tidak terlalu ingin ambil pusing dengan anaknya yang hiperaktif. Karena memang pada dasarnya hiperaktif bukanlah hal yang harus dikhawatirkan. Jika gizi dan istirahat anak tersebut tercukupi maka hiperaktif bukanlah sebuah masalah.
Dengan menerapkan cara satu ini maka juga bisa membuat anak menjadi lebih mandiri. Awasi anak ketika bermain dan membiarkannya pun juga bisa membangun rasa percaya diri pada diri anak tersebut. Maka dari itu tentunya hal satu ini bukanlah hal yang buruk untuk dilakukan.
Itulah beberapa cara mendidik anak balita yang hiperaktif. Pola didik setiap anak tidak bisa dipukul rata. Karena memang pada dasarnya pola didik yang benar pada setiap anak itu berbeda dan tidak bisa disamakan.
