Mungkin belum banyak yang mengetahui bahwa ternyata Kerajaan Jepara pernah diperintah oleh seorang Ratu. Ratu Kalinyamat merupakan ratu yang pernah memimpin kerajaan Jepara di abad 14 Masehi.
Meski tahun kelahiran sang ratu belum diketahui secara pasti, namun ratu diketahui memiliki nama asli Ratna Kencana.
Ratu merupakan putri dari Pangeran Trenggana serta cucu dari Raden Patah yang merupakan sultan Demak pertama. Lantas, seperti apakah sepak terjang dari sang Ratu? Simak ulasannya berikut ini.
Ratu Kalinyamat, Pemimpin Kerajaan Jepara dengan Berbagai Prestasi
Sejarah Pengangkatan Sang Ratu
Ratna Kencana menikah dengan Pangeran Hadiri yang ketika itu memiliki posisi sebagai penguasa di Kerajaan Jepara. Ketika suaminya meninggal dunia, maka terjadilah kekacauan di internal Kerajaan Demak.
Hal ini menyebabkan Ratna Kencana yang ketika itu belum diangkat sebagai ratu dipercaya untuk menyelesaikan konflik internal di dalam kerajaan.
Ratna Kencana kemudian berhasil menyelesaikan konflik internal di dalam kerajaan. Hal ini membuat Kerajaan Demak terlepas dari ancaman disintegrasi yang mengintai. Berkat kecerdasannya dalam menyatukan perbedaan di dalam kerajaan, Ratna Kencana semakin dikenal seantero Jawa.
Ratna Kencana tidak memiliki anak dari mendiang suaminya Pangeran Hadiri. Oleh karena itu, sepeninggal suaminya ia mengasuh anak dari adiknya yaitu Pangeran Timur yang kemudian menjadi adipati di daerah Madiun.
Selain putera adiknya, Ratna Kencana juga mengasuh Pangeran Arya yang merupakan putera Raja Banten.
[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Inline Related Posts” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”4″ style=”grid” align=”none” withids=”” displayby=”recent_posts” orderby=”rand”]
Sejarah Kepemimpinan Ratu
Kota Jepara merupakan kota yang padat akan aktivitas perdagangan baik laut dan darat. Kota ini bahkan menjadi pintu masuk penting perdagangan ke Malaka dan Maluku. Hal inilah yang menjadi perhatian utama sang ratu yaitu untuk mengedepankan aspek penguatan sektor angkatan laut serta perdagangannya.
Ratu memerintah selama 30 tahun yaitu sejak tahun 1549 sampai 1579. Selama masa pemerintahannya, Ratu berhasil membawa Kerajaan Jepara pada masa keemasannya. Pada saat itu, wilayah Prawata dan Kalinyamat bebas dari ancaman baik internal dan eksternal.
Pada masa Ratu Kalinyamat, Kerajaan Jepara memiliki angkatan laut yang sangat kuat. Hal ini dibuktikan dari permintaan Raja Johor kepada Ratu untuk mengusir armada Portugis di tahun 1550. Ratu juga terus menggempur Portugis dari lautan yang membuat Portugis kewalahan dalam menyerang.
Ilustrasi photo: Radarkudus